Tips Menjawab Pertanyaan Kapan Nikah?
Oleh: Siti Nuraeni **
Sejatinya semua orang pasti akan menikah.
Tetapi dengan siapa ?, waktunya kapan ? itu tidak ada yang dapat memastikannya.
Sebagai manusia, kita tidak mempunyai kapasitas untuk mendahului ketentuan dan ketetapan
Tuhan. Manusia hanya sekedar berencana dan ikhtiar saja. Untuk kelanjutannya hanya
Allah-lah yang maha tahu. Banyak yang berasumsi bahwa menikah diusia muda adalah
yang paling ideal bagi kebanyakan wanita. Tapi tentu itu tidak bagi wanita karir
yang masih sibuk dengan dunia karirnya. Terlebih hidup dijaman modern seperti
saat ini. Mereka lebih senang menghabiskan waktu untuk bekerja sebelum mendapatkan
pendamping yang sesuai dengan kriterianya. Namun berbeda bagi wanita pedesaan. Ketika
mereka sudah selesai menempuh pendidikannya dibangku sekolah, apalagi sudah bekerja,
mereka pasti bertekad untuk segera menikah.
Bagi perempuan di desa, pertanyaan kapan
nikah ? sudah menjadi hal yang kerap di tanyakan banyak orang. Bahkan pertanyaan
tersebut sering ditanyakan oleh orang-orang terdekatnya, sehingga pertanyaan seperti
itu sangat riskan bagi mereka. Kenapa sangat riskan ? karena setiap wanita disana
memiliki asumsi bahwa menikah di atas usia 25 tahun sangat tidak ideal. Mereka yang
belum menikah sampai usia 25 tahun kerap kali disebut sebagai perawan tua. Selain sebutan itu para
gadis juga sering berpikir paranoid ketika ada yang bertanya kapan nyusul ?.
Teman kamu sih sudah punya anak tuh !”. Mereka pasti sering bertanya kepada dirinya
sendiri apakah saya tidak laku sehingga tidak menikah-menikah? dan banyak lagi
yang lainnya.
Jujur saja bagi saya pun pertanyaan kapan
menikah ? adalah pertanyaan yang cukup menggalaukan pribadi saya. Mungkin berbeda
rasanya jika pertanyaan tersebut di tanyakan pada saat kita sudah memiliki calon
pendamping. Ini juga yang kerap kali mengganggu pikiran para mahasiswa/i tingkat
akhir seperti saya. Bukan hanya skripsi yang membuat galau, tetapi pertanyaan
“kapan menikah” juga cukup bikin galau. Karena kita bukan hanya di tuntut untuk
lulus tepat waktu, tetapi kita juga terkadang malu ketika ada yang menyinggung tentang
pendamping wisuda. Misalnya “selain orang tua, pendamping spesial siapa nih ?”.
Nah galaukan...?. Tapi tenang kali ini saya akan memberikan tips jitu menjawab pertanyaan
kapan nikah ?. berikut tips nya.
Beri senyuman termanis
Dari pada kesal yang tiada ujungnya ketika
ditanya kapan nikah, mending senyumin aja. Senyum kan ibadah, senyum juga bikin
awet muda loh J.
Beri jawaban sedikit bijak
Berilah jawaban sebijak mungkin. Kamu
boleh mengutip perkataan seorang motivator ulung yang sering berlalu lalang di
stasiun televisi. Misalnya “Ya, Jodoh nanti juga pasti datang diwaktu yang
tepat !” atau “Rahasia Allah tentang jodoh kita itu lebih indah dari pada rencana
kita”.
Tanya balik
Ini adalah jawaban paling jitu untuk
menjawab pertanyaan kapan nikah. Jika yang bertanya sama-sama belum menikah,
kamu bisa bertanya balik dengan pertanyaan yang sama. Namun jika orang tersebut
sudah menikah, kamu bisa bertanya dengan pertanyaan “kapan kamu punya momongan ?”.
Doain aja, ya ...
Ini adalah jawaban yang sangat
religious menurut saya. Dengan ini mereka yang suka terus-terusan mencecar kita
dengan pertanyaan, akan berhenti bertanya dan tersenyum malah mendoakan kita.
Dan tugas kita untuk menjawab selesai dehJ ☺☺
Cuekin aja
Tips selanjutnya adalah cuekin aja.
Bagi orang yang memiliki perangai sopan agak sedikit susah untuk bersikap cuek terhadap
sebuah pertanyaan. Tapi coba deh pasti mereka akan berhenti bertanya. Tapi jangan
sampai menyinggung perasaannya ya.
Pasang wajah serius
Ini salah satu cara yang sangat ampuh
dan cukup mengejutkan bagi sebagian orang yang mengenal kamu adalah seorang
yang santai. Biasanya cara ini dilakukan jika sudah terlalu baper dan lelah dengan
pertanyaan kapan nikah.
Pergi tinggalkan si penanya.
Jika kamu sudah tidak tahan lagi dengan
pertanyaan kapan nikah yang terus di tanyakan pada saat kamu bertemu dengan dia,
mending tinggalin aja ya...walau ini menjadi pilihan yang paling menyakitkan.
Mungkin itu sedikit tips jitu menjawab
pertanyaan kapan nikah yang bisa sedikit membantu kalian. Semoga bermanfaat.
** Tentang Penulis
Perempuan kelahiran
Cirebon tahun 1995 ini, lulus kuliah dari Fakultas Tarbiyah IAI BBC, dengan pilihan program studi
PGMI. Penulis pernah menamatkan sekolah menengah atas di MA
Tarbiyatul Muta’allimin Pasawahan.
Comments
Post a Comment